
SUATU siang di kantor, saya pernah merenung (menghayal) di hadapan komputer yang biasa saya gunakan untuk bekerja. Saya membayangkan kehidupan 500 atau bahkan 1.000 tahun lalu di sebuah negeri entah berantah ketika manusia tidak mengenal bahan bakar minyak, air bersih dan listrik. Kereta kuda hilir mudik melalui jalan tanah. Jika kemarau sedikit berdebu, tapi tidak ada polusi. Saat musim hujan jalan berubah becek, tapi masih tetap bisa dijalani. Malah, setelah hujan reda, udara sangat segar. Cocok buat jalan-jalan sore. Di sungai ramai anak-anak mandi...